By Kemas Trimukti
Ketika sudah berusia uzur, kondisi pesepakbola memang sudah tak nampak prima. Akan tetapi, tak sedikit yang masih bisa menunjukkan panggung di turnamen besar layaknya Euro dengan lakukan kontribusi lewat golnya.
Berikut adalah sepuluh pencetak gol tertua di turnamen Euro.
10. Christian Panucci (Italia)
Setelah tak masuk ke dalam skuad Piala Dunia 2006, Christian Panucci bisa jadi andalan Italia untuk mengisi lini belakang dalam gelaran Euro 2008 dan itu menjadi turnamen terakhir baginya.
Bersama Gli Azzurri, Panucci hanya mengantarkan sampai perempat final. Namun, catatan golnya ke gawang Rumania telah membuatnya masuk ke daftar ini saat usianya menginjak 35 tahun, 62 hari.
9. Jan Koller (Republik Ceska)
Masih berada di turnamen Euro 2008, Jan Koller sosok penyerang jangkung ini bisa mencetak gol melawan Turki, ketika usianya menginjak 35 tahun, 77 hari.
Sayangnya di laga itu, Republik Ceska kalah dengan skor 2-3.
8. Giorgos Karagounis (Yunani)
Kapten tim Yunani, Giorgos Karagounis memang tak membawa negaranya melangkah jauh di Euro 2012. Karena hanya sampai babak grup saja, meski demikian dia membuat sejarah sebagai pencetak gol tertua.
Itu, terjadi saat membantu mengalahkan Rusia dengan skor 1-0 saat usianya menginjak 35 tahun, 102 hari.
7. Andriy Shevchenko (Ukraina)
Sebagai tuan rumah bersama Polandia, Ukraina tunjukkan rasa semangat juang di babak grup D. Pada laga pembuka melawan Swedia, mereka pun benar-benar menunjukkan dan itu juga merupakan panggung bagi legendanya, Andriy Shevchenko.
Saat itu, Shevchenko yang berusia 35 tahun, 256 hari bisa mencetak dua gol dan membantu negaranya menang 2-1. Sayang, pada akhirnya mereka tak lolos lantaran merasakan kekalahan dari dua laga selanjutnya.
6. Cristiano Ronaldo (Portugal)
Megabintang Portugal, Cristiano Ronaldo tampak gemar mengukir sejarah. Pada turnamen Euro, dia termasuk sebagai salah satu pencetak tertua saat melakukannya di Euro 2020 (2021) kala hadapi Prancis.
Kala itu, usianya menginjak 36 tahun, 138 hari.
5. Gareth McAuley (Irlandia Utara)
Pada turnamen Euro 2016, Irlandia Utara berhasil melangkah sampai 16 besar. Dalam babak grup, Gareth McAuley menciptakan sejarah lewat golnya melawan Ukraina.
Dia, jadi salah satu pemain tertua kala usianya 36 tahun, 194 hari.
4. Zoltan Gera (Hungaria)
Euro 2016 merupakan pertama dan terakhir bagi Zoltan Gera bersama timnas Hungaria, dia pun juga tunjukkan penampilan maksimal saat mencetak gol melawan Portugal dan berakhir imbang 3-3 di fase grup.
Gera, telah menginjak 37 tahun, 61 hari pada saat itu yang menjadikan salah satu pemain tertua.
3. Goran Pandev (Makedonia Utara)
Meski kalah 1-3 dari Austria, Goran Pandev bisa membuat sejarah bagi negaranya, Makedonia Utara menjadi pemain tertua yang mencatatkan nama ke papan skor di turnamen Euro 2020 (2021).
Pandev, berusia 37 tahun, 321 hari.
2. Ivica Vastic (Austria)
Legenda Austria, Ivica Vastic memainkan Euro pertama pada terakhirnya di 2008 saat negaranya menjadi tuan rumah. Kala itu, usianya menginjak 38 tahun, 257 hari dan bisa mencetak gol melawan Polandia.
1. Luka Modric (Kroasia)
Berusia 38 tahun, 289 hari, Luka Modric menyalip catatan Ivica Vastic sebagai pencetak gol tertua di Euro. Dia, melakukan itu saat mencetak gol melawan Italia. Sayangnya, golnya tidak cukup mengantarkan Kroasia untuk lolos 16 besar, karena imbang 1-1.
Artikel ini dimuat di 90min.com/ID dengan judul Daftar 10 Pencetak Gol Tertua Sepanjang Sejarah Euro.
